FORECAST DEMAND
1. LATAR BELAKANG
Ada sejumlah persoalan perbedaan keputusan dalam manajemen sediaan
suatu perusahaan:
1. Jenis barang mana yang
sebaiknya disimpan dalam stock ?
2. Berapa banyak sebaiknya
dipesan ?
3. Kapan sebaiknya suatu
pesanan ditempatlkan ?
4. Tipe system kendali
sediaan apa yang sebaiknya digunakan ?
Pertanyaan ke 2 merupakan pertanyaan klasik tentang sediaan.
Berapa quantity barang yang akan kita pesan sangat berhubungan dengan
volume,barang yang akan kita produksi untuk memenuhi permintaan pada masa
yang akan datang. Jadi pada intinya kita harus bisa meramalkan berapa permintaan
yang akan terjadi diwaktu mendatang.
2. DEFINISI FORECAST DEMAND
Forecast Demand adalah peramalan atau perkiraan permintaan sesuatu
(barang atau jasa) dimasa yang akan datang. :
Sasaran dari Forecast Demand ini adalah :
> Untuk mendapatkan
data terbaik untuk Forecast Demand
> Mendapatkan metode
perhitungan Forecast Demand terbaik.
3. JENIS PERAMALAN
BERDASARKAN TEKNIKNYA
Berdasarkan aspek teknik atau model
yang digunakan, peramalan dibagi atas:
A. Peramalan Kualitatif
Metode peramalan ini digunakan untuk peramalan jangka panjang dan dilakukan
dengan menggunakan judgement, pengetahuan, dan pengalaman dari orang yang melakukannya. Peramalan semacam ini digunakan terutama jika data masa lalu tidak tersedia
atau tidak dapat diandalkan untuk memperkirakan permintaan dimasa yang akan
datang seperti misalnya ketika perusahaan akan memperkenalkan atau melempar
produk barunya ke pasar.
B. Peramalan Kuantitatif
Yaitu peramalan yang didasarkan atas data kuantitatif masa lalu.
Hasil peramalan ini sangat tergantung pada metode yang digunakan dalam
peramalannya, karena dengan metode yang berbeda akan menghasilkan hasil yang
berbeda pula.
Syarat peramalan kuantitatif adalah:
1. Adanya informasi masa
lalu atau kondisi yang lain
2. Informasi tersebut
dapat ditransformasikan dalam bentuk data
3. Data tersebut dapat
diasumsikan bahwa pola masa mendatang merupakan kelanjutan pola masa lalu.
4. JENIS PERMINTAAN
Didalam Inventory Manajemen ada
2 jenis permintaan, yaitu:
A. Permintaan bebas
B. Permintaan tidak
bebas
A. Permintaan bebas
Yaitu permintaan yang pengaruhi oleh kondisi pasar diluar
fungsi operasi. Jadi manajeman sediaan yang cocok adalah menggunakan penambahan ulang (replenishment).
Pada saat stok digunakan, sediaan diisi kembali agar stoks ditangan (on
hand) tetap dimiliki untuk customer. Sediaan barang jadi dan suku cadang, untuk penggantian
biasanya memiliki permintaan yang bebas.
B. Permintaan tidak bebas
Yaitu permintaan yang tidak secara bebas dipengaruhi oleh pasar. Jika produk-produk dibentuk dari komponen, rakitan maka
permintaannya tergantung pada permintaan produk akhir. juga termasuk
produk-produk yang diketahui life timenya. Manajemen sediaan yang tepat adalah dengan melihat
kebutuhan (need) . Jumlah stok yang dipesan sesuai perhitungan kebutuhan
yang akan datang. Misal dalam suatu produksi, ada pemintaan suatu hose ass'y
sebanyak 2 buah, maka permintaan akan fitting nya adalah 4 (2 x 2) dan hosenya
2 pc.
What sports can you bet on? - Sporting 100
ReplyDeleteWith 토토사이트 a focus on the most popular sports to bet on, the Sporting 100 team To win, you must be 18 years or older to enter the game and bet your